-4 C
New York
Jumat, Desember 5, 2025

Buy now

spot_img

Proyek Peternakan Ayam Petelur Desa Pungguk Pedaro Diduga Ada Permainan Dan Tidak Melibatkan Ketua BPD

Infoberitanasional.com-Kabupaten Lebong — Ketahanan pangan melalui BUMDes adalah program di mana Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) berperan aktif dalam mengelola usaha pertanian dan peternakan untuk memastikan ketersediaan pangan di desa.

Sesuai Keputusan Menteri Desa Nomor 3 Tahun 2025, pemerintah desa wajib mengalokasikan minimal 20% Dana Desa untuk program ketahanan pangan.

Sangat disayangkan Program ketahanan pangan yang dicanangkan Pemerintah Desa Pungguk Pedaro, Kecamatan Bingin kuning kabupaten Lebong , menuai sorotan publik. Proyek peternakan ayam petelur yang menelan anggaran Dana Desa ratusan juta rupiah itu diduga gagal perencanaan, sehingga menyebabkan banyak ayam mati dan terancam tidak memberikan manfaat bagi masyarakat.

Dari penelusuran awak media Dinamikabengkulu.com di lokasi, terlihat kandang ayam yang baru dibangun justru tidak berfungsi optimal. Kondisi kandang yang panas, lembab, dan minim sirkulasi udara diduga menjadi penyebab utama kematian ayam secara massal.

Seorang nasumber terpercaya yang di wawancarai oleh pihak media DinamikaBengkulu.com berinisial H45 mengungkapkan, sejak awal pembangunan, pihak konsultan sudah memberikan petunjuk teknis terkait standar kandang ayam petelur. Namun, arahan tersebut diduga tidak diikuti dengan baik oleh pihak pelaksana desa.

“Kandang ayam ini terlalu rendah, kurang tinggi, Pak. Akibatnya ayam kepanasan dan banyak yang mati. Padahal sudah ada petunjuk dari konsultan. Ini jelas gagal perencanaan sehingga negara dirugikan,” ujar H45 kepada awak media.

Menurutnya, pembangunan kandang yang tidak sesuai spesifikasi bukanlah satu-satunya masalah. Ia menduga ada praktik mencari keuntungan pribadi dalam proyek tersebut, sehingga kualitas pekerjaan diabaikan.

“Bagaimana tidak, Pjs Kepala Desa diduga hanya memikirkan keuntungan. Apa saja dilakukan asal ada keuntungan dari program ketahanan pangan ini, Pak. Bukan hanya ayam petelur saja yang gagal, banyak pekerjaan fisik lain juga sudah rusak,” tambahnya.

Bukan sampai di situ media arahan.id meminta keterangan kepada ketua BPD Desa pungguk pedaro dan langsung angkat bicara, memang benar bahwa kandang ayam petelur menggunakan dana ketahanan pangan BUMDes dibelakang rumah ibu Pjs Kades punggung pedaro.

Masyarakat desa pungguk pedaro menyampaikan ke ketua BPD bahwa kandang ayam petelur menggunakan dana ketahan pangan di belakang rumah buk kades,  menggunakan dana BUMDES ada2 kegiatan menanam jagung dan ayam bertelur untuk penanaman jagung di seberang sungai Ketahun

Untuk kegiatan dana BUMDES ketua BPD tidak pernah dilibatkan oleh PJs kades, kami ketua BPD Desa pungguk pedaro tidak tau menau dengan adanya kegiatan ketahanan pangan BUMDes, saat musyawarah untuk kegiatan ketahanan pangan BUMDes, ketua BPD tidak di libatkan sama sekali dianggap patung dan kami ketua BPD dianggap sebagai provokator, ketahanan pangan jagung  BUMDes tidak tau berapa hektar yang di tanam oleh pihak BUMDes, ketua BPD dan ketua BUMDes tidak ada komunikasi sampai sekarang,” ujar Ketua BPD [vz/Lee]

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles